Negara perlukan penjawat awam berfikir luar kotak
MELAKA - Negara ini membutuhkan pejabat publik dan warga sipil yang dapat berpikir di luar kotak dalam menghadapi kebutuhan berbagai lapisan masyarakat yang semakin menantang, kata Wakil Menteri Pembangunan Keluarga, Keluarga dan Masyarakat Azizah Mohd Dun
Dia mengatakan bahwa pegawai negeri sipil dalam menerapkan kebijakan pemerintah harus berinisiatif untuk berpikir di luar kotak untuk memastikan hasil dan kualitas kerja terbaik untuk memenuhi kewajiban yang dipercayakan oleh rakyat kepada mereka.
"Tujuannya adalah untuk membuat pelanggan merasa senang saat berhadapan dan puas dengan layanan yang diberikan pada saat bersamaan memuji sikap kepedulian, responsif dan profesionalisme yang kita praktikkan," katanya dalam sambutannya pada peresmian 2017 Konferensi Internasional Berkelanjutan Ayer Keroh di sini hari ini. .
Teks pidatonya dibacakan oleh Wakil Sekretaris Jenderal (Strategis) Kementerian Perempuan, Keluarga dan Pengembangan Masyarakat (KPWKM) Azman Mohd Yusof dan juga hadir di Pengadilan Syariah Syariah Syariah Malaysia Datuk Mukhyuddin Ibrahim.
Konferensi yang diselenggarakan oleh Malaysian Institute of Social Studies, Universiti Teknologi Tun Hussien Onn Malaysia (UTHM) dan Departemen Kehakiman Syariah Malaysia bertema Inovasi Sosial Berbasis Alquran Syariah untuk Keberlanjutan Manusia
Pada kesempatan yang sama, peluncuran Buku Inovasi Sosial adalah kumpulan artikel yang ditulis oleh akademisi dari UTHM, pejabat INSAN dan rekan akademis dari institusi pendidikan tinggi lainnya
Berbicara kepada wartawan, Azman mengatakan bahwa tujuan konferensi keempat adalah untuk membahas masalah, tantangan dan masa depan keberlanjutan manusia dalam berbagai disiplin ilmu sosial dan manusia.
"Konferensi dua hari ini juga memberi kesempatan kepada para akademisi untuk membangun kontak dan kapasitas mereka dan kontribusi berharga yang perlu dilakukan. [1945992]
" Melalui kombinasi semua peserta, mereka dapat berbagi gagasan dan pertukaran informasi dan keahlian di bidang Inovasi Sosial dan Maqasid Syariah mereka masing-masing, "katanya. Bernama
0 comments:
Post a Comment